Level: medium
NB: san-nakji adalah makanan khas Korea berupa tentakel gurita yang dipotong dan disajikan mentah, masih hidup, dan masih bergerak.
Saat berwisata ke pulau tropis, dua orang wisatawan Korea tak sengaja menemukan sebuah restoran yang menarik. Ia tak mengerti apa menu mereka karena tak bisa bahasa lokal, tapi dia mengenalinya sebagai salah satu makanan khas Korea.
“Hei, bukannya itu San-Nakji” katanya pada temannya.
“Wah, aku tak tahu mereka juga memakannya seperti itu di sini?”
Mereka akhirnya memesan sepiring penuh san-nakji.
“Wah, tentakelnya bergerak-gerak terus hahaha … seru!” salah satu wisatawan itu mengambil satu dan memasukkannya ke mulutnya.
“Hiiiy, pasti geli!” wisatawan lainnya melihat temannya makan sambil geli. Akhirnya iapun mencoba satu.
“Rasanya bergerak-gerak di mulutku.” Ia berkata sambil mengunyah.
“Pasti lebih enak lagi jika ditemani soju!”
Salah seorang wisatawan lain yang juga berasal dari Korea melihat mereka dan menanyakan apa yang mereka makan.
“Gurita hidup.” Katanya, “Aku nggak tahu mereka menyajikannya juga di sini.”
“Itu bukan gurita ataupun cumi-cumi.” jawab wisatawan ketiga itu.
mungkin yang mereka makan itu bukan sannakji (gurita hidup) tapi gaebul, hidangan yang terbuat dari cacing sendok dan biasanya dikonsumsi mentah-mentah. Makanya wisatawan ketiga itu bilang bahwa yang mereka makan itu bukan gurita atau cumi-cumi.
ReplyDeleteSepertinya itu ubur2 laut?
ReplyDeletenjay ada kanibal
ReplyDeleteSanakji harus pake soju kan? Nggak tau ding ...
ReplyDeleteUlarr.. O_O
ReplyDeleteCacing sendok mentah ya yg mereka mkan 😂 ktanya sih lebih aman dikonsumsi drpda san nakji tpi tetap aja jauh lebih gelii😱😱
ReplyDeleteUbur-ubur XD ngaco !
ReplyDeletega ngeti yg ini
ReplyDeleteaish belum ketebak :v
ReplyDeletebang dave menurut ane riddle yang sekarang kurang menarik bang, kebih menarik yang tahun 2015 bang
Deleteabis sumber riddle mulai berkurang hiks -_-
Deletesup bayi?? hiii
ReplyDeleteSorry dave pengethuan umum gw payah...
ReplyDeleteMasih nunggu official answer dari riddle yg ini. Penasaran jawabannya apa
ReplyDeleteSan nakji apa tersedia di luar korea?
ReplyDeleteApakah Yg Dimakan Itu Sotong
ReplyDelete-Koas
makan sotong dimana horornya -_-
DeleteAwokawokawoka
Deletedia makan lidah org ya?
ReplyDeleteAda yg salah dengan restorannya.. kalo di daerah tropis masa ada restoran yg menyajikan hidangan mentah
ReplyDeleteItu pesennya gimana kalo gak ngerti bahasanya
ReplyDeleteMungkin yang kemakan itu squidward
ReplyDeleteApa mungkin yg di makan itu jenis gurita yg lain dri biasanya?
ReplyDeleteBiasanya anak gurita/ gurita kecil.
Tapi krna di daerah tropis bisa aja yg di sajikan itu gurita cincin biru yg beracun.
Makan jari kali?
ReplyDeleteItu bukan chumiles dari Mexico kan??
ReplyDeleteJangan2 masih ada tintanya
ReplyDeletemalah enak kali
Deletemakan bayi tikus kli
ReplyDeleteEchizen Kurage
ReplyDeleteKenapa cerita pamali yg di wattpad ga da sambungannya lagii?? Padahal ceritanya bagus bagus
ReplyDeletemereka makan lintah? di pulau tropis banyak lintah g sih? entahlah.... *bingung bang Dave* T_T
ReplyDeleteKalo makan sannakji langsung panjang panjang kan busa menyebabkan penghisap yang ada di lengan lengket tapi kenapa gk lengket yang berarti itu bukan gurita
ReplyDeleteYang mereka makan bukan san nakji karena kalo sannakji langsung dimasukkan kemulut tanpa cara makan yang bener pasti penghisap lengannya lengket di mulut dan bisa menyebabkan cegukan berbahay dan nyangkut
ReplyDeleteYang mereka makan bukan san nakji karena kalo sannakji langsung dimasukkan kemulut tanpa cara makan yang bener pasti penghisap lengannya lengket di mulut dan bisa menyebabkan cegukan berbahay dan nyangkut
ReplyDeleteItu yg dimakan cacing sendok?
ReplyDeleteLidahnya sendiri kemakan....
ReplyDeleteSannakji kalo dimakan langsung tanpa cara makan yang bener berbahaya karena dapat menimbulkan penghisap yang ada di tentakel penghisappnya bisa lengket di mulut dan dapat tersedak jadi yang mereka makan itu bukan san nakji
ReplyDeleteUdh 3 kali nyoba komen gagal mulu,,semoga kali ini masuk
ReplyDeleteJadi menurutku pulau tropis yg mrk kunjungi itu mungkin papua,,terus makanan yg mereka makan itu mungkin ulat sagu yg memang biasa dikonsumsi di daerah sana
hiiii dia makan lintah.
ReplyDeleteEkor cicak?
ReplyDeleteUlat?
ReplyDeleteUlat sagu mungkin ?
ReplyDeleteEkor cicak
ReplyDeleteUlat sagu I guess
ReplyDeleteCacing laut (nyale)
ReplyDeleteOFFICIAL ANSWER: YAAAAAAK BENAR!!! di beberapa daerah di indonesia kan cacing laut jadi sajian kuliner yg mak nyus :D
DeleteWisatawannya gabisa bedain tentakel gurita sama cacing laut -_-
DeleteMakan nyale gak ada creepy-nya dong bang. Di Lombok itu udah jadi tradisi
DeleteEmbul
Lahh bukannya cacing laut aman2 aja yeh?? Eh btw cacing laut ntu ga gerak2 kyk tentakel cumi atau sotong atau gurita. Kok wisatawannya kaga bisa bedain tentakel idup ama cacing yg ga gerak sih? Ceritanya aneh sumpah.. penulisnya kurang riset.
DeleteBtw, apa horornya cacing laut?
masih hidup
DeleteGatau sih itu hewan apa yg dimakan tp yg jelas mmg bukan gurita ato cumi2 karena ditulis jelas tentakelnya bergerak2, seharusnya kalo mmg tentakel ga bergerak tp menempel, dan kalo bergerak bisa dipastikan bukan gurita ato cumi2, bisa jadi adalah cacing
ReplyDeleteDi daerah tropis kayak indonesia itu biasanya kan nggak ada restoran yg menyajikan sajian mentah.mungkin yg dimakan itu bintang laut yg beracun
ReplyDeletewaduh ini medium apa extreme yak? kok gak terjawab-jawab
ReplyDeleteCacing laut nyale, cma mncul seminggu dlam setahun(februari) dn tmptny cm ada di lombok.
ReplyDeletekok wisatawan ketiga? bukannya cuman 2 ya?
ReplyDelete1. Wisatawannya gak bisa bedain mana tentakel gurita dan CACING LAUT MENTAH????!!!
ReplyDelete