“Namaku adalah Gundala dan aku bukanlah seorang pahlawan.”
Sancaka,
seorang pemuda yang sedang mengerjakan tahap akhir tesisnya, tiba-tiba
terbangun tanpa satupun ingatan tersisa akan dirinya. Yang ia tahu, seorang
pemuda menyelamatkannya dari sambaran petir. Ketika menelusuri masa lalunya, ia
menghadapi sekelompok penjahat berkekuatan adidaya yang ingin menguasai dunia,
sembari berusaha menyelamatkan kekasihnya.
Keputusan
apa yang akan ia ambil? Melarikan diri, melindungi semua yang ia cintai,
ataukah bergabung dengan kegelapan?
Kisah
seorang pahlawan akan dimulai. Di sini.
Selamat
bergabung.
NB: cerita ini adalah fan fiction Gundala dari komik yang pernah terkenal pada era 80-an. Saya tak memegang hak cipta atas tokoh ini.
Sedikit catatan
penulis:
Novela ini gue tulis dengan gaya yang lebih eksperimental untuk mencoba sejauh apa gue bisa menulis narasi. Makanya jangan heran jika ada perbedaan “sudut pandang” pada bab awal, tengah, dan akhir. Saat menulis bab pertama, gue merencanakan seluruh cerita akan ditulis dari sudut pandang orang pertama (yakni dari sudut pandang tokoh utamanya, Sancaka). Namun menginjak bab berikutnya, gue menyadari bahwa hal itu tidak mungkin, sehingga gue mencampur antara sudut pandang orang pertama dan sudut pandang orang ketiga agar kita bisa melihat hal-hal yang tak mampu dilihat tokoh utamanya. Di bab terakhir gue malah menyadari bahwa gue nggak mungkin memakai sudut pandang pertama lagi, sehingga gue full menggunakan sudut pandang orang ketiga. Nantinya keseluruhan cerita lanjutannya hanya akan menggunakan sudut pandang orang ketiga supaya seragam.
Berikutnya,
jika kalian membaca cerita ini dan kebingungan, jangan khawatir karena gue mencoba
menulis cerita ini dengan gaya “Memento” dari Christopher Nolan, dimana sang
karakter utamanya mengalami amnesia sehingga ia berusaha mengumpulkan
kepingan-kepingan memorinya, yang berakibat jalan cerita ini akan lompat-lompat
dari masa kini ke masa lalu, kadang tanpa pemberitahuan. Jadi gue peringatkan dulu, cerita ini membutuhkan
konsentrasi penuh dan sedikit logika supaya kalian mengetahui di masa apa latar
belakang bagian kisah yang kalian apa sedang terjadi. Tapi gue yakin kok ama kecerdasan pembaca-pembaca gue dan percaya kalian bakal bisa mencernanya dengan baik!
Di
beberapa bagian kalian malah mungkin akan terasa membaca postingan sains dari
gue karena beda dengan kisah-kisah science fiction lainnya yang hanya bermodal
“fantasi”, gue berusaha sekeras mungkin memberikan penjelasan saintifik akan
semua yang terjadi di sini (walaupun hasilnya tentu tak sempurna).
Akhir
kata, selamat menikmati!
Semoga lancar Bang Dave. Insya Allah Teddy nantikan tiap pekan, hehe.
ReplyDeleteKalau boleh saran konten. Bang Dave tau kanal YouTube "CocoMelon" nggak?
Katanya progam itu nggak baik bagi anak-anak. Apakah benar?
Apa memang ada sisi kelamnya Bang??
Wah ide bagus tuh nanti coba gw bahas 😁
DeleteApa Dave tau tentang "Zaman Perunggu"?
ReplyDeleteKatanya itu sesuatu yang misterius bahkan oleh para Sejarawan juga, peradaban yang tiba-tiba hilang begitu saja. Hanya tersisa Mesir.
Bang boleh request juga gak? 1 artikel pembahasan "smartschoolboy9"?
ReplyDeleteSeorang persona disturbing yang suka ngepost di instagram, mukanya aneh bgt, coba aja cari dulu bang, sumpah aneh bgt.
Dia itu suka kosplay jadi anak2 sekolahan, padahal umurnya kira2 sekitaran 50 tahunan
Ada satu saksi yg mengatakan bahwa ia suka kosplay kek gitu sejak tahun 1999an, dibuktikan dengan semacam email yg ia kirim ke temennya gitu
Katanya sih konten2nya menjurus ke pedofilia
Wah barusan googling dan kayaknya serem banget ... boleh tuh dibahas
Delete