Wednesday, February 19, 2020

INIKAH ALASAN MENGAPA PANGERAN HARRY MENINGGALKAN KELUARGA KERAJAAN? ALASANNYA MENGEJUTKAN!!! (BUKAN CLICKBAIT)


Rolf Harris

Alasan itu bernama Rolf Harris. Rolf adalah entertainer serbabisa yang menjadi musikus, aktor, hingga pelukis ternama di tanah airnya, Australia. Lahir pada tahun 1930, ia dikenal sebagai bintang senior yang amat dihormati di negeri kanguru tersebut.  Sepanjang karirnya, ia sudah merilis berbagai hits seperti “Tie Me Kangaroo Down, Sport”, “Jake The Peg”, dan “Two Little Boys” yang semuanya menduduki posisi puncak di tangga lagu berbagai negara, mulai dari Australia, Inggris, hingga Amerika. Acara televisinya, “Rolf Harris Show” juga membuatnya mencicipi kesuksesan di Inggris sebagai presenter papan atas. Namun mungkin prestasinya yang tertinggi justru sebagai pelukis, dimana pada 2005 ia pernah didaulat untuk melukis Ratu Elizabeth II, sang ratu Inggris di Buckingham Palace, untuk merayakan ulang tahun beliau ke-80.


Berkat prestasinya yang mendunia, Rolf mendapatkan berbagai penghargaan, antara lain “Member of the Order of the British Empire”, “Order of Australia”, “Centenary Medal”, “National Trust of Australia”,  “Australian National Living Treasures”, hingga masuk “ARIA Hall of Fame”. Tak hanya itu, ia juga mendapat gelar doktoral dari dua universitas bergengsi, University of East London dan Liverpool Hope University.

Tak pelak, karena prestasinya yang menggunung dan popularitas tiada taranya, Rolf mengumpulkan banyak fans dan mengundang decak kagum dari banyak orang, terutama kaum sebangsanya di Australia dan Inggris dimana ia banyak dipuja.

Tapi semuanya itu berubah ketika aktor legendaris itu tertangkap basah oleh kepolisian dalam “Operation Yewtree” yang dilancarkan untuk menangkap para predator seksual. Salah satu selebriti papan atas Inggris yang juga terungkap berkat operasi itu adalah Jimmy Savile yang pernah gue bahas dalam salah satu postingan gue. Peristiwa yang terjadi tahun 2013 itu membuatnya menjadi tertuduh dalam 9 kasus pelecehan seksual terhadap gadis di bawah umur dan 4 kasus pornografi yang juga melibatkan gadis-gadis belia. Semenjak itu, boroknya sebagai seorang pedofil pun terungkap.

Akibatnya pada 2014, Rolf dijatuhi hukuman penjara selama 3 tahun kala usianya telah menginjak senja, yakni 84 tahun. Iapun dibebaskan 2017, namun karirnya telah tamat. Nama baiknya telah musnah dan berbagai penghargaan yang dulu dengan bangga disematkan kepadanya kini ditarik kembali.

Lukisan yang dibuat Rolf untuk sang ratu

Lalu apa hubungannya dengan Keluarga Kerajaan Inggris? Rolf memiliki hubungan yang amat dekat dengan Royal Family, bahkan termasuk “sahabat” mereka. Ini ditunjukkan dengan keputusan Ratu Inggris untuk dilukis oleh “sahabat” keluarganya itu pada dirgahayu-nya yang ke-80. Rolf juga adalah “sahabat” kerajaan ketiga yang ditangkap akibat pidana pelecehan seksual. Sebelumnya, Jimmy Savile yang merupakan sahabat dekat Pangeran Charles juga mendapat tuduhan sama. Begitu pula dengan Jeffrey Eipsten, sahabat Pangeran Andrew, ikut terciduk sebelum akhirnya mati di tahanan.

Gue mulai melihat pola di sini. Tak hanya satu atau dua, namun TIGA orang yang jelas-jelas seorang pedofil ternyata memiliki kedekatan dengan keluarga yang termahsyur di seluruh dunia ini. Satu sih bisa dianggap kebetulan, namun kalo sudah sampai TIGA, jelas ada pola di sini.

Berita terakhir, gue dengar ratu Inggris sudah “menurunkan” putranya sendiri, Pangeran Andrew dari berbagai tugas kenegaraan yang dijalaninya. Tak pelak, ini mungkin menjadi  alasan Pangeran Harry memutuskan hengkang dari istana. Ia mungkin merasa, inilah awal dari keruntuhan keluarganya. Apakah benar keluarga kerajaan yang terhormat itu terlibat dengan ring pedofil tingkat tinggi yang dilancarkan oleh Jeffrey Eipsten dan melibatkan klien-klien papan atas? Apakah mereka mencicipi hobi sakit yang sama seperti ketiga “sahabat” mereka yang kini terungkap rahasia kelamnya? Apakah mereka bertanggung jawab atas kematian “misterius” Jeffrey Eipsten yang diduga bunuh diri?

Terlalu banyak pertanyaan dan kali ini, gue akan biarkan kalian sendiri yang menjawabnya.

SUMBER ARTIKEL: Wikipedia

2 comments:

  1. Pernah baca teori konspirasi bahwa kerajaan Inggris nyulik anak-anak buat "persembahan" gak sih bang? Instead of persembahan ritual satanic, kayaknya persembahan buat para pedofil ini lebih masuk akal, misalkan teori ini bener.

    ReplyDelete