THE RETURN OF DARK CASE: AKHIR TRAGIS KASUS LENYAPNYA JJ VALLOW DAN TYLEE RYAN

Tylee Ryan, salah satu korban dalam kasus menyayat hati ini

Di postingan gue beberapa bulan lalu, gue sempat merekap 3 kasus di Amerika Serikat yang menarik perhatian gue dan terus gue ikuti perkembangannya. Ketiga kasus tersebut sama-sama melibatkan kematian tragis anak-anak penderita autisme di tangan orang tua mereka sendiri. Salah satu kasusnya mengenai Lori Daybell, seorang ibu yang dituduh melenyapkan nyawa anak-anaknya sendiri. Semenjak September 2019, kedua anak Lori, yakni JJ Vallow (7 tahun) dan Tylee Ryan (16 tahun) lenyap tanpa jejak.

Publik langsung mencurigai Lori dan suami barunya, Chad Daybell sebagai pihak bertanggung jawab atas nasib misterius kedua buah hatinya tersebut. Apalagi, kemudian terkuak bahwa pasangan itu merupakan sebuah anggota sekte sesat yang mempercayai bahwa kiamat akan datang sebentar lagi. Kasus ini sempat berubah dingin karena ketiadaan bukti. Namun pada dua minggu ini, sebuah perkembangan mencengangkan pun terkuak dan membuat gue merasa wajib mengupdate ini pada kalian.

Bagaimanakah akhir kasus JJ dan Tylee? Simaklah Dark Case kali ini.

Kisah Lori Daybell amatlah rumit, bahkan gue aja bingung nulis namanya karena dia punya banyak sekali marga. Dari enam pernikahannya, ia dikenal dengan nama keluarga yang berbeda-beda, namun yang paling sering disebut-sebut media adalah Lori Vallow dan Lori Daybell. Yang pasti, julukan “black widow” seakan-akan menempel erat kepadanya, mengingat paling tidak dua pernikahannya berakhir dengan tragedi mengerikan. Kecurigaan ini tambah menjadi-jadi ketika Lori pada 2019 menikah lagi dengan Chad Daybell, dimana suami barunya inipun memiliki catatan “mencurigakan” tentang kematian pasangan hidupnya.

Gue akan mencoba merangkum “mayat-mayat” yang bergelimpangan di keluarga Lori Daybell melalui diagram ini. Perlu gue peringatkan, kasus ini amatlah rumit dengan banyak pihak terlibat di dalamnya, maka gue akan membaginya menjadi beberapa sudut pandang dari para tokoh di kisah tragis ini.

LORI VALLOW

Terlahir dengan nama Lori Cox pada 1973 di San Bernardino, California, semenjak muda wanita ini memang dikenal sebagai gadis berparas cantik nan menawan. Saat SMA ia aktif menjadi cheerleader, bahkan ketika dewasa ia berkompetisi sebagai ratu kecantikan. Tak heran, banyak pria yang tergila-gila padanya. Namun pada pernikahan ketiganya, sesuatu yang tidak beres mulai tercium.

Pada 2001, Lori menikah dengan suami ketiganya, seorang pria Joseph Ryan, dimana dalam pernikahan itu lahir anak pertamanya, yakni Tylee Ryan. Sayang, pernikahan itu tak berlangsung lama. Pada 2007, Joseph diserang dan diancam akan dibunuh oleh saudara kandung Lori sendiri, yakni Alex Cox. Tak jelas apa motifnya, namun Alex sempat mendekam dalam penjara akibat perbuatannya ini.

Lori bercerai dengan Joseph dan menikah kembali dengan pria bernama Charles Vallow. Mereka berdua kemudian memutuskan untuk mengadopsi cucu Charles (yap, cucu) yang baru berusia 2 tahun, yakni Joshua Jaxon Vallow (dipanggil “JJ”). Dengan dua anak, yakni Tylee dan JJ, mereka pindah dari daratan Amerika ke Hawaii yang eksotis untuk memulai rumah tangga baru.

Pernikahan mereka langgeng selama beberapa tahun hingga pada 2015, Lori membaca sebuah novel bergenre religius dan mulai terobesesi dengan konsep “kiamat” yang ditawarkan dalam buku itu.

Penulisnya adalah seorang pria bernama Chad Daybell.

CHAD DAYBELL

Lori Vallow yang rupawan memang tak henti-hentinya “bergelimpangan” laki-laki dalam kehidupannya. Namun di antara semuanya, pria inilah yang paling berbahaya. Chad Daybell lahir pada 1968 di negara bagian Utah, Amerika Serikat dan terlahir dalam keluarga Mormon (salah satu sekte Kristen) yang taat. Namun lama-kelamaan, keyakinannya mulai menyimpang. Ia percaya bahwa akhir zaman akan segera datang dan mulai menulis buku-buku tentang topik tersebut. Salah satu bukunya, seperti kita tahu, memukau Lori yang berada bermil-mil jauhnya di Hawaii.

Chad menikah selama 20 tahun dengan istrinya, Tammy, hingga memiliki 5 orang anak. Namun keharmonisan keluarga mereka mulai mengeruh ketika seorang wanita yang mengaku sebagai fansnya mendatanginya. Wanita itu bernama Melani Boudreaux, keponakan dari Charles Vallow. Pada 2018, Melani kemudian memperkenalkan Chad dengan Lori Vallow.

Mulai dari sinilah segalanya mulai berspiral menuju kegilaan dan berakhir dengan tragedi mengerikan.

CHARLES VALLOW

JJ Vallow, anak kesayangan Charles Vallow yang meregang nyawa di tangan ibunya sendiri

Kita sudah mengetahui tentang Charles, suami Lori kala itu. Namun pertemuan Lori dengan novelis favoritnya mengubah segalanya. Perilaku Lori berubah total hingga hubungan merekapun mulai renggang. Hingga pada Februari 2019, Lori mengatakan bahwa ia tak lagi mencintai suaminya itu dan menghilang selama selama hampir 2 bulan.

Menghilangnya Lori ini dibalas dengan gugatan cerai oleh suaminya, Charles. Penyebabnya tak main-main. Charles murka karena tak hanya Lori kabur untuk main gila dengan laki-laki lain, namun Lori juga membawa pergi uangnya sebesar 35 ribu dolar (setara dengan 500 juta rupiah).

Yang mencurigakan, selepas mengajukan gugatan cerai itu, Charles ditemukan terbunuh pada 4 Juli 2019. Pelakunya tak lain lagi-lagi adalah saudara laki-laki Lori sendiri, yakni Alex Cox. Alex berdalih bahwa ia terpaksa menembak Charles untuk membela diri.

Dengan kematian Charles, tentu Lori bebas melanggengkan hubungan terlarangnya dengan Chad Daybell. Namun masih ada satu duri di dalam daging yang harus ia singkirkan sebelum ia bisa meraih “kebahagiaannya”.

Sebab Chad kala itu masihlah memiliki seorang istri.

TAMMY DAYBELL

Tamara Daybell, atau yang lebih dikenal dengan nama Tammy, merupakan istri setia Chad selama dua dekade. Namun pertemuan Chad dengan Lori membuat rumah tangga mereka menjelma menjadi neraka. Semenjak itu, peristiwa mengerikan mulai menimpa Tammy. Pada 9 Oktober 2019, Tammy mengaku bahwa seorang pria bertopeng berusaha menyerangnya di parkiran. Beruntung saat itu ia selamat. Namun hanya berselang 10 hari setelah insiden tersebut, wanita malang itu benar-benar ditemukan tak bernyawa di ranjangnya.

Chad, suaminya, menyatakan bahwa kematian istrinya adalah karena penyebab alami, bahkan Tammy meninggal dengan damai dalam tidurnya sembari tersenyum. Banyak pihak yang meragukan klaim Chad tersebut, sebab sebulan kemudian, pada 5 November 2019, Chad dan Lori melangsungkan pernikahan mereka di Hawaii.

LORI DAYBELL

Lori Vallow alias Lori Daybell

Kematian suaminya, Charles Vallow pada Juli 2019 membuat Lori yakin bahwa ia akan hidup bergelimpangan harta. Pasalnya, tak hanya statusnya sebagai istri Charles membuatnya bisa mewarisi seluruh peninggalan suaminya, namun juga kematian mendadak Charles di tangan saudara laki-lakinya sendiri, Alex Cox, membuat Lori juga berpotensi menerima uang asuransi jiwa Charles yang bernilai besar.

Namun sayang, harapannya pupus sudah. Charles ternyata tak meninggalkan sepeserpun uang kepadanya. Sebagai plot twist terakhirnya, Charles justru mewariskan seluruh hartanya pada adik kandungnya, Kay Woodcock, yang juga adalah nenek kandung JJ.

Fakta ini membuat Lori tak hanya kecewa, namun juga murka. Iapun berniat melancarkan aksi balas dendam dengan pindah ke Rexburg, Idaho. Tak hanya karena ia ingin dekat dengan Chad Daybell yang juga tinggal di kota yang sama, namun ia juga ingin memisahkan Kay sejauh-jauhnya dengan JJ, karena ia tahu adik iparnya itu amatlah mencintai cucunya.

Namun apakah hanya itu rencana balas dendam yang dimiliki Lori dalam benaknya?

KAY WOODCOCK

Kay Woodcock, nenek dari JJ, terakhir kali bertemu dengan cucunya pada Agustus 2019 sebelum ibu angkatnya itu membawanya kembali ke daratan Amerika. Namun ternyata selepas itupun, Kay tak mampu berkomunikasi apapun dengan cucunya. Si mungil JJ itu seolah lenyap tanpa jejak. Hal ini membuat Kay dan suaminya curiga sehingga mengajukan laporan ke polisi.

Polisi menanggapinya dengan datang ke kediaman keluarga Daybell pada bulan November 2019, mencari keberadaan JJ. Tak disangka, di sanapun mereka juga tak bisa menemukan keberadaan anak Lori yang lain, yakni Tylee. Lori berkilah bahwa Tylee dan JJ sedang berada di rumah sanak keluarga mereka di Arizona. Karena Lori adalah ibu sah mereka, polisi tak bisa berbuat banyak dan hanya memberikan ultimatum, bahwa pada bulan Januari, Lori harus membawa kedua anaknya ke pengadilan untuk membuktikan mereka berdua baik-baik saja.

Namun entah apa yang ada di benak perempuan itu, Lori dan suami barunya justru asyik berbulan madu ke Hawaii, sementara Kay Woodwock tengah cemas setengah mati akan nasib cucunya.

BRANDON BOURDREAUX

Kalian mungkin masih ingat nama Melani Bourdreaux, keponakan Charles Vallow sekaligus wanita yang mengenalkan Chad kepada Lori. Misteri ternyata tak hanya menggelayuti keluarga Lori dan Chad saja. Kedamaian dalam kehidupan keluarga Bourdreaux-pun ikut ternodai. Pada 2 Oktober 2019, Brandon, suami Melani yang tinggal di Arizona nyaris tewas setelah seorang pria di dalam jip tiba-tiba menembaknya, kemudian melenggang pergi. Jip yang dikendarai sang pembunuh itu merupakan milik Charles Vallow. Namun bagaimana mungkin? Charles sudah meninggal semenjak Juli. Lalu siapa pengemudinya?

Brandon yang selamat dari usaha pembunuhan itu kemudian meminta bantuan seorang detektif swasta. Namun apa yang ditemukannya justru amat mengejutkan. Sang detektif mematai-matai istri Brandon, yakni Melani dan menemukannya tengah berduaan dengan seorang pria di tengah malam. Mereka tengah membuang barang-barang yang sepertinya milik anak-anak.

Yang mengejutkan, pria yang tengah bersama Melani kala itu adalah Alex Cox, saudara laki-laki dari Lori Daybell.

ALEX COX

Alex Cox ternyata bak seorang hench-men (pembunuh bayaran) bagi pasangan Chad dan Lori. Ia berusaha membunuh Joseph Ryan, suami ketiga Lori. Ia juga membunuh Charles Vallow, suami keempat Lori. Ia ternyata juga adalah pria yang berusaha menyerang Tammy Daybell dan terakhir, ia juga berusaha menghabisi nyawa Brandon Bourdreaux, mungkin atas permintaan istrinya, Melani.

Hal ini menimbulkan spekulasi publik. Mengapa Alex begitu ”setia” pada Lori? Tak heran, muncullah gosip miring akan “kedekatan” kedua kakak beradik itu. Banyak yang menduga bahwa Alex sebenarnya tergila-gila dengan saudara perempuannya itu, bahkan terlibat hubungan incest!

Namun sayang, kita takkan bisa menanyakannya sendiri pada Alex. Pada 12 Desember 2019, sebuah plot twist lain terjadi. Alex ditemukan tak bernyawa di kediamannya. Hasil otopsi menunjukkan gejala serangan jantung, namun kita mungkin takkan pernah tahu, apakah kematiannya alami ataukah sesuatu yang ganjil telah terjadi untuk membungkam mulutnya, selamanya?

LORI DAYBELL

Berbagai kegilaan dalam riwayat keluarga Lori (paling tidak namanya sudah terlibat dengan 2 usaha pembunuhan dan 3 kematian misterius, belum lagi 2 anaknya menghilang tanpa jejak) membuat polisi semakin getol menyelidiki kasus itu. Ketika batas waktu Januari sudah terlampaui dan Lori tak mampu menunjukkan bukti bahwa kedua anaknya masih hidup, polisipun segera menangkapnya di Hawaii. Kala itu, kasus Lori Daybell telah memukau seantero Amerika Serikat, bahkan banyak netizen yang berada di Hawaii kala itu sengaja menguntitnya agar ia tak kabur.

Lori-pun mendekam di penjara atas kasus menghilangnya JJ dan Tylee. Namun kasusnya sempat membeku selama beberapa bulan karena ketiadaan bukti. Hingga pada bulan Juni 2020, sebuah perkembangan mengejutkan, sekaligus miris, terjadi. Kali ini melibatkan nama yang mungkin tak diduga sebelumnya.

CHAD DAYBELL

Chad Daybell ketika diciduk polisi

Selama ini tak banyak yang mencurigai Chad Daybell sebab JJ dan Tylee menghilang sebelum pernikahannya dengan Lori. Namun bukti baru yang ditemukan di rumahnya mengungkapkan fakta lain. Pada 9 Juni 2020, polisi memeriksa rumah milik Chad Daybell dan di halaman belakangnya, tim anjing pelacak menemukan jasad dua anak terkubur di dalam tanah. Beberapa tetangganya juga mengaku bahwa beberapa bulan lalu, Chad tengah asyik membuat api unggun di halamannya itu, mungkin untuk menghilangkan barang bukti. Penemuan mengejutkan itu kontan membuat polisi segera meringkusnya dan menjebloskannya ke tahanan.

Yang menyedihkan, Kay Woodcock dan suaminya, kemudian datang ke Rexburg dan memastikan bahwa jasad yang ditemukan tersebut benarlah jenazah cucunya, JJ. Keluarga Joseph Ryan, mantan suami Lori juga memastikan bahwa jenazah satunya merupakan Tylee Ryan.

Babak lenyapnya JJ dan Tylee akhirnya ditutup dengan tragis. Kini mata segenap rakyat Amerika memantau persidangan yang akan dijalani Chad dan Lori karena masih ada satu misteri yang belum terpecahkan. Publik masih bertanya-tanya dengan geram, apa sebenarnya alasan mereka berdua menghabisi nyawa kedua anak tak berdosa itu?

Semenjak awal, terlihat jelas bahwa alasan Lori menikahi Charles Vallow hanyalah satu: uang. Oleh karena itu, tentunya ia geram begitu mengetahui mantan suaminya itu ternyata mewariskan seluruh hartanya pada adiknya. Mengetahui bahwa Kay amat mencintai cucunya, mungkin saja Lori membalas dendam dengan membunuh cucunya tersebut. Apalagi JJ bukanlah anak kandungnya. Ia adalah anak yang diadopsi dan lebih parah lagi, JJ menderita autisme. Pastinya pernah ada episode dalam kehidupan JJ dimana ia membuat murka Lori. Jika selama ini Lori sabar bertahan karena mengharap kelimpahan harta yang akan dimilikinya, tentunya hal tersebut tak lagi berlaku setelah Charles mewariskan hartanya pada orang lain.

Namun mengapa Tylee juga ikut dibunuh, itulah yang sampai sekarang tak membuat gue paham. Tylee adalah anak kandung Lori sendiri. Apakah ia menganggap kedua anaknya itu hanyalah “beban” dalam pernikahannya dengan Chad? Apakah Tylee melihat sesuatu yang seharusnya tak ia saksikan? Apakah pembunuhan atas Tylee justru diprakarsai oleh ayah tirinya sendiri? Banyak yang menduga bahwa kematian kedua anak ini berkaitan dengan paham yang dimiliki Chad dan Lori bahwa “kiamat” akan segera tiba dan ajaran sesat itu mungkin mempengaruhi psikologi mereka.

Entahlah. Yang jelas, kita sekarang hanya bisa berharap, semoga jiwa kedua anak tak berdosa itu bisa tenang di alam baka sana.

SUMBER: WIKIPEDIA