Saturday, April 21, 2018

MUTAN TERINDAH: 10 BUKTI BAHWA MUTASI TERNYATA TAK SELALU MERUGIKAN


 

Nggak ada kan ya yang pengen jadi mutan atau kena mutasi? Kalo punya kekuatan super sih mau-mau aja hehehe. Tapi dari ilmu yang kita dapat dari biologi, biasanya mutasi tuh merugikan dan menyebabkan penyakit. Mutasi adalah penyimpangan yang terjadi karena adanya kesalahan genetik dalam tubuh kita. Namun ternyata, banyak dari kita adalah “mutan” karena penyimpangan genetik itu juga terjadi pada kita tanpa kita sadari. Bahkan mungkin, kita mengidolakan banyak artis dan bintang Hollywood karena mutasi yang mereka alami. Emangnya apa aja sih bentuk-bentuk sifat mutasi yang ternyata enak dipandang? Berikut ini contoh 10 mutasi pada manusia yang ternyata menguntungkan.


1. Rambut Lurus


Yap, dengerin tuh semua yang rambutnya lurus (termasuk gue) kalo kita semua sebenarnya adalah mutan! Nenek moyang manusia sebenarnya berambut keriting (dibuktikan dengan sifat keriting yang selalu dominan). Adanya rambut keriting disebabkan oleh mutasi pada gen TCHH yang berfungsi menghasilkan sejenis protein trichohyalin yang berfungsi dalam pembentukan folikel rambut.

Pada ras Asia yang memiliki prevalensi rambut lurus yang lebih tinggi, adanya mutasi tambahan pada gen EDAR membuat rambut lurus orang Asia lebih tebal. Kalo kita lihat di iklan-iklan shampoo nih, hampir seluruh modelnya memiliki rambut hitam yang lurus dan halus seperti sutra. Ini membuktikan sifat mutan rambut lurus ternyata lebih disukai. Tapi yang rambut keriting tetap harus bangga dong!

2. Mallen Streak

Mallen Streak adalah kondisi genetik unik yang menyebabkan rambut bisa memiliki satu jalur yang berbeda warna (umumnya putih), apapun warna rambut orang tersebut. Wow keren … jadi berasa Rogue dari X-Men ya hahaha. Tapi sebenarnya ini kelainan guys akibat sebagian rambut (bahkan kadang diikuti oleh kulitnya juga) tak bisa memproduksi melanin yang menghitamkan warna rambut.

3. Heterochromia Iridum


Kelainan ini menyebabkan mata seseorang memiliki warna yang berbeda. Ada dua jenis nih, yakni yang segmental (artinya dalam satu bola mata dapat memiliki dua warna yang berbeda) dan ada pula yang komplit (dimana mata kanan dan mata kiri bisa berbeda warna). Wah, indah banget ya.



4. Mata Biru


Kayaknya keren ya jadi mutan tapi mata sebelah biru dan sebelahnya lagi hijau. Eit, tapi jangan salah. Mata warna biru-pun sebenarnya adalah mutasi lho. Mata manusia normal (bukan mutan) adalah coklat karena iris (bagian depan lensa mata) tertutup oleh pigmen bernama melanin. Mata biru terjadi ketika iris tersebut mengalami mutasi sehingga tak tertutupi melanin. Jadi dapat disimpulkan, warna mata semua manusia itu aslinya biru, cuman karena tertutup pigmen makanya warnanya jadi berbeda-beda.

Mutasi warna biru ini pertama terjadi di wilayah Balkan (Eropa Timur), makanya jangan heran jika hampir 95% penduduk Eropa Timur memiliki mata biru. Akan tetapi, mata biru juga merupakan sifat resesif. Di tempat dimana biasa terjadi perkawinan campuran seperti di Amerika Serikat, populasi penduduk bermata biru terus mengalami penurunan. Jika pada awal abad 20 lebih dari separuh (50%) penduduk kulit putih di AS bermata biru, pada awal abad 21 persentase tersebut terus mengalami penurunan hingga 20%.

Warna mata biru memang enak dilihat, nggak heran banyak artis Hollywood mulai dari Jennifer Lawrence hingga Daniel Radcliffe sebagian besar bermata biru. Namun jangan salah, mata biru sebenarnya lebih rentan terhadap terjangan sinar UV karena tak adanya pigmen melanin sebagai pelindung. Sehingga sebenarnya (jika direnungkan) sifat ini merugikan manusia, apalagi jika tinggal di wilayah tropis.

Selain itu, mata biru juga bisa menjadi pertanda suatu penyakit. Ada sebuah sindrom bernama Waardenburg Disease dimana penderitanya memiliki mata biru, namun juga harus kehilangan pendengaran. Kucing dengan satu mata biru (pada kasus heterochromia) biasanya juga tuli pada telinga dimana mata tersebut berada (contohnya telinga kanan tuli jika mata kanannya biru).


5. Mata Hijau


Hampir serupa dengan mata biru, mata hijau juga merupakan bentuk mutasi. Bedanya, jika mata biru tidak memiliki melanin sama sekali, maka warna hijau pada mata disebabkan karena adanya sedikit melanin, namun tidak terlalu banyak hingga tak menyebabkan mata menjadi coklat. Mata hijau merupakan sifat yang sangat jarang ditemui (hanya 2% populasi dunia punya mata hijau). Walaupun indah, sama seperti mata biru, pemilik mata hijau juga lebih rentan terhadap radiasi sinar UV.

6. Mata Amber


Mata jenis ini merupakan variasi dari mata hijau yang menyebabkan bola mata menjadi berwarna kuning keemasan. Ketimbang mata hijau, mata warna ini lebih langka lagi, yakni hanya sekitar 0,01 dari populasi dunia. Kerem dan sekaligus agak serem ya. Kayak mata werewolf atau vampir hahaha.

7. Rambut Pirang


Banyak yang menganggap rambut pirang sebagai pertanda kecantikan. Namun warna emas dari rambut pirang sebenarnya juga merupakan suatu bentuk mutasi, lebih tepatnya efek samping dari kulit putih. Orang-orang berkulit putih tidak memiliki pigmen melanin dalam kulitnya dan sifat ini juga terekspresi pada rambutnya yang juga tidak memiliki melanin, sehingga warnanya berkisar antara putih hingga pirang. Sifat rambut pirang ini pertama muncul 10.000 tahun lalu di Eropa Utara. Itu sebabnya sebagian besa populasi di sana berambut pirang.

Memang sih rambut pirang ini enak dilihat, tapi sifat ini juga sering diasosiasikan dengan kebodohan. Banyak gag atau lelucon yang menggambarkan wanita pirang sebagai cewek yang bodoh. Hmmm … kenapa ya?

8. Rambut Merah


Sifat rambut merah juga disebabkan oleh mutasi pada gen MC1R, sama seperti penyebab rambut pirang. Bedanya, mutasi ini berasal dari wilayah Skotlandia (Inggris), dimana disanapun, sifat ini cukup jarang ditemui (maksimal hanya 10% dari populasi) karena sifatnya yang resesif. Uniknya, mutasi ini juga kadang ditemani oleh mutasi lain berupa bercak kemerahan pada wajah (freckles).

9. Lesung Pipit


Yang namanya lesung pipit dijamin langsung menaikkan faktor kegantengan atau kecantikan seseorang hingga berlipat ganda. Emang sih lesung pipit membuat seseorang terlihat lebih charming, namun siapa sangka dalam dunia kedokteran dan biologi, lesung pipit sebenarnya adalah sebuah “cacat”. Lesung pipit adalah cacat genetik (artinya bisa diturunkan) yang disebabkan karena kegagalan pembentukan jaringan ikat pada otot pipi pada masa pembentukan embrio.

10. Dagu Belah


Hampir sama dengan lesung pipit, dagu belah sebenarnya adlaah “cacat” yang justru membuatnya penderitanya terlihat lebih menarik. Berbeda dengan lesung pipit yang disebabkan oleh deformitas pada otot, dagu belah disebabkan karena kelainan tulang tengkorak! Dagu belah terjadi ketika tulang rahang kanan dan kiri gagal bersatu secara sempurna pada masa perkembangan embrio, sehingga ujungnya tampak terpisah.

BONUS:

Chimaera


Chimaera sejatinya adalah bentuk mutasi yang sebenarnya menakutkan, namun bisa muncul sebagai sesuatu yang indah. Gampangannya, Chimaera terjadi apabila satu zigot yang membelah menjadi dua, sehingga bisa menjadi dua invididu, namun karena sebuah mutasi menjadi bergabung kembali. Dengan kata lain, Chimaera adalah dua individu dalam satu tubuh. Contohnya Chimaera pada kucing yang menyebabkan kucing tersebut memiliki dua warna mata dan bulu yang berbeda.

Naaah, itu dia guys contoh 10 mutasi yang ternyata malah menjadi standar kecantikan dan penampilan kita. Apakah ada di antara kalian yang memiliki mutasi itu? Jadi mutan dong kalian wkwkwkwk.

9 comments: