Saturday, December 25, 2021

JAPANESE DARK URBAN LEGEND #13: AKU MELIHAT SESUATU YANG ANEH KEMARIN DALAM PERJALANAN PULANG

Judul Asli: “I Saw Something Strange Yesterday On My Way Home”

SUMBER GAMBAR: UNSPLASH

Aku pergi ke pesta akhir tahun perusahaan kami kemarin dan melihat sesuatu yang aneh dalam perjalanan pulang. Aku turun di stasiun terdekat dan sedang berjalan pulang ketika tiba-tiba semuanya menjadi berkabut. Aku hampir tidak bisa melihat sejauh 20 meter di depan.

Aku hanya tinggal sekitar 10 menit dari stasiun, jadi aku sedikit khawatir, tapi terserahlah. Lalu aku melihat sesuatu di kejauhan datang ke arahku. Terlihat seperti seseorang, tetapi itu bukan hanya satu orang. Ada beberapa.

Ketika mereka semakin dekat, aku melihat yang terdepan adalah seorang pengantin wanita yang mengenakan kimono. Warnanya putih, dan dia juga mengenakan tutup kepala ala busana pernikahan tradisional. Di kedua sisi wanita itu ada dua pria mengenakan hakama hitam, dan di belakang mereka ada dua wanita berpakaian seperti pendeta wanita Shinto, memegang ujung kimononya sambil berjalan. Di belakang mereka ada sekelompok sekitar 10 orang, wajah mereka menunduk. Pakaian dan bahkan usia mereka berbeda. Ada seorang lelaki tua berjas, seorang gadis SMA, dan bahkan seorang wanita tua dengan pakaian ala Jepang.

“Apa yang sedang terjadi? Masa jam segini ada iring-iringan pernikahan sih?” Aku bertanya-tanya, tetapi bagaimanapun aku melangkah mundur dan hanya memperhatikan kelompok itu lewat. Tidak ada yang mengatakan sepatah kata pun; mereka benar-benar hening. Yang bisa aku dengar hanyalah suara kain yang bergesekan dengan lembut.

Setelah mereka melewatiku, mereka berhenti di depan rumah seseorang dan semua berbalik ke arah gerbang, menundukkan kepala mereka dalam-dalam. Kemudian, satu per satu, mereka berjalan masuk ke dalam rumah. Aku berdiri di sana sebentar namun kuputuskan untuk melanjutkan perjalanan pulang. Di rumah akupun mandi dan tidur.

Kemudian malam ini, ketika aku berjalan melewati tempat yang sama lagi, aku melihat ada tuguran di rumah tempat iring-iringan pengantin itu berhenti. Aku sangat takut sehingga aku tidak bisa tidur.

SUMBER GAMBAR: KOWABANA


SUPER THANKS BUAT KARYAKARSA'ERS YANG SANGAT SPECIAL INI:

Junwesdy Sinaga 

K Margaretha 

Radinda dan Ananda Nur Fathur Rohman Prast 

JUGA UCAPAN TERIMA KASIH BUAT SEMUA KARYAKARSA-ERS UNTUK DUKUNGANNYA DI BULAN DESEMBER INI:

Rahmayanisma, Sean Noyoucannot, Noval Fadil, Muhammad Aidil Fajri, Dyah Ayu Andita Kumala, Sharnila Ilha, Dinda Laraswati Kharismariyadi, Rose, Victria Tan, Maulii Za, Syahfitri, Cacing Caripit, Rio Ali Adithia, Sekar Tandjoeng, Steven Alexandro, Yoonji Min, Dennis Bramasta, Popy Saputri, Rio Ali Adithia 


9 comments:

  1. momentum horor yang susah-susah dirasakan hilang seketika, ketika aku tidak mengerti arti dari kata "tuguran". pas udah goggling, takutnya keburu ilang.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Sory sory gue nggak paham kalo budayanya beda2 ama tempatku hehehe, biasanya kalo ada orang yg meninggal, keluarga dan tetangga pada begadang nunggu jenazah di rumah duka sebelum besoknya dimakamkan. Kalo bahasa jawanya "lek-lekan" kalo bahasa Inggrisnya "wake" atau "vigil"

      Delete
  2. Replies
    1. Buat yg gapaham jd dia malem2 liat iring2an pengantin masuk ke sebuah rumah. Dipikir pikir kan ga logis, masa pengantin dtg malem2 trus pake pakaian kuno ala kimono gt (org Jepang skrg sukanya nikah pake gaun pengantin ala barat).

      Pas si aku lewat dpn rumah yg dimasukin pengantin td mlm, ternyata ada yg meninggal di sana. Gitu

      Delete
  3. Berarti iring-iringan semalem itu rombongan dedemit yang jemput roh si orang yang meninggal itu kah? 🤔

    ReplyDelete
  4. kurang lebih gitu lah

    ReplyDelete
  5. Tuguran itu kayak periode berduka cita gitu ya bang dave?, kalo sebagian umat islam berarti kayak "tahlilan" kah? Yang semacam semaleman berdoa di rumah orang meninggal. Jadi iring-iringan itu hantu yg mau jemput orang meninggal di rumah tsb gitu ya?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Lebih ke melekan nyaa mass, yang habis tahlil terus khan banyak bapak bapak masih nongkrong, naah ituu..

      Delete