Saturday, February 1, 2014

BONUS: GHOST IN MASUNG TUNNEL (WEBCOMIC)


GHOST IN MASUNG TUNNEL
HANTU DI TEROWONGAN MASUNG

TUNNEL

Aku pernah membuat postingan tentang 2 komik seram asal Korea, yakni Hantu Bong Cheong-Dong serta Hantu Stasiun Ok Su. Kali ini aku akan menyajikan installment ketiganya, yakni Hantu di Terowongan Masung. Jika kalian belum membaca dua komik pendahulunya, aku sarankan kalian membacanya lebih dahulu supaya kalian bisa mempersiapkan diri untuk membaca komik menyeramkan yang satu ini.
Komik ini bercerita tentang seorang gadis yang sedang dalam perjalanan pulang ke kampung halamannya dengan sebuah bus dan menemukan pengalaman mengerikan saat bus tersebut memasuki terowongan.

Namun aku peringatkan: WANITA HAMIL, PENDERITA PENYAKIT JANTUNG, ATAU MASALAH KESEHATAN LAINNYA DILARANG KERAS UNTUK MEMBACA KOMIK INI!!!

Jika kalian siap membacanya, tanggung semua resikonya.

Silakan klik link di bawah ini untuk membacanya.


Komik tersebut menggunakan bahasa Inggris. Jika kalian takut tidak mengerti jalan ceritanya, di bawah ini kuberikan terjemahan bahasa Indonesianya.
 

HANTU DI TEROWONGAN MASUNG

Peristiwa ini terjadi beberapa tahun lalu.

Aku sedang dalam perjalanan pulang ke kampung halamanku, sendiri, dengan sebuah bus ekspress.

Hanya ada 10 penumpang lain yang berada di bus ini.

Ketika bus mulai masuk ke terowongan, sekelilingku menjadi gelap.

Aku mulai menutup mataku dan menutup buku yang sedang kubaca untuk membunuh kebosanan.

Tak lama kemudian aku jatuh tertidur. Mungkin karena aku terlalu lelah.

(suasana tiba-tiba menjadi gelap)

Waktupun berlalu.

Aku bangun dan melihat keluar jendela. Rupanya bus ini masih belum keluar dari terowongan.

Karena aku merasa tertidur cukup lama, akupun mengira ini adalah terowongan yang berbeda dengan terowongan dimana kami masuk tadi.

Namun, berapa lamapun bus ini bergerak...

Seakan-akan terowongan ini tak pernah berakhir.

Suasana ini membuat perasaanku menjadi tak nyaman. Aku merasakan tubuhku mulai menggigil.

Aku mulai menyandar ke koridor untuk melihat lebih jelas situasi di dalam bus.

Semua penumpang tampaknya tertidur. Tubuh mereka terkulai di kursi. Namun punggung kursi yang cukup tinggi menghalangiku untuk melihat lebih jelas.

Aku menoleh untuk melihat bagian belakang bus.

Terlihat beberapa penumpang terkulai tak bernyawa dengan luka yang amat parah di tubuh mereka.

Aku mengira sebuah kecelakaan yang mengerikan telah menimpa bus ini, namun kemudian aku mendengar suara ...

SNAP

(Suara menakutkan terdengar dari depan bus)

SNAP

SNAP

SNAP

(terlihat sesosok bayangan hitam merayap di koridor bus)

(terlihat wajah menakutkan menoleh ke arahmu)

Sejak saat itu, aku tak bisa mengingat apapun.

CLANK...CLANK...

Aku berusaha keras melepaskan sabuk pengamanku, namun ....

CLANK...CLANK...

(makhluk itu mulai menghampirimu)

Kumohon...kumohon....

Namun sabuk pengamanku tak bergeming sedikitpun.

(makhluk itu muncul dari bawahmu)

FUMP (cipratan darah)

Pisau anak itu menusuk pahaku, membuatku kesakitan dan tak sadarkan diri.

Aku terbangun di rumah sakit.

(suasana menjadi terang kembali)

Telah terjadi kecelakaan yang mengerikan.

Reporter TV melaporkannya tiap hari.

Bus ekspress mengalami tabrakan di terowongan Masung.

Kedelapan penumpang dan sopir bus ditemukan tewas. Hanya aku dan seorang penumpang lain yang hidup.

Orang-orang mengatakan aku mengalami koma selama 2 hari karena luka tusukan di paha dan benturan di kepala. Itu adalah sebuah kecelakaan besar, namun mereka mengatakan aku selamat karena sabuk pengaman yang kukenakan.

Aku mencoba meyakinkan dokter, perawat, bahkan polisi tentang anak yang kulihat di dalam bus, namun tak seorangpun mempercayai ceritaku.

Seorang penumpang lain masih dalam kondisi koma.

Ia ada di bangsal sebelah kamarku.

(kamu mengunjungi pasien itu)

Orang itu mungkin melihat apa yang kulihat di dalam bus saat itu.

(anak itu tampak berjongkok di perut pasien itu sambil memegang pisau)

Di Gunung Seok-Sung di Yongin-si, Gyenggi-do, terkubur keluarga yang seluruhnya dipenggal kepalanya karena difitnah sebagai pengkhianat oleh Raja Gwang-hae. Salah satunya adalah seorang anak kecil yang baru mulai belajar berbicara. Sejak saat itu, hantu seorang anak kecil dengan tubuh separuh membusuk selalu turun ke desa untuk membunuh puluhan orang.

Mendengar cerita tragis itu, Gwang-hae kemudian meletakkan sebuah batu besar di makam tersebut dan penampakan anak itu pun tak terlihat lagi.

Masung-sun terletak di Gunung Seok-Sung dan dibuka untuk umum pada 1994.

Gadis itu mencoba pergi namun ....

TAMAT


URBAN LEGEND #20: EVACUATION CENTRE


EVACUATION CENTRE
PUSAT EVAKUASI
(Cerita ini adalah sebuah riddle)
 
Terjadi sebuah gempa yang sangat besar. Aku kini tinggal di sebuah SD yang sekarang dialihfungsikan menjadi tempat pengungsian. Namun di sana sangat panas dan penuh sesak dengan orang. Aku meninggalkan gedung itu untuk sedikit menyejukkan diriku. Di luar, aku menemukan sebuah gedung lain yang gelap gulita.

Kondisi gedung itu cukup baik, sehingga akupun masuk. Di dalam ternyata sejuk dan sunyi. Dalam remang2 aku bisa melihat banyak orang sedang tidur. Akupun berbaring di sana dan mencoba tidur. Namun setelah beberapa saat, aku meperhatikan ada sesuatu yang aneh. Kondisi di sana terlalu sunyi.

Akupun segera berlari dari gedung tersebut.





URBAN LEGEND #19: ELEVATOR


ELEVATOR
LIFT
(Cerita ini adalah sebuah riddle)
 

Aku tinggal di lantai 14 sebuah apartemen. Karena itu aku selalu menggunakan lift kapanpun aku ingin pulang ke kamarku.

Suatu malam aku pulang larut malam setelah bekerja lembur. Aku masuk ke dalam lift sendirian dan menekan tombol untuk naik ke lantai 14. Lampu untuk tombol lantai “14” tersebut menyala dan pintupun tertutup. Lift itu beranjak naik.

Namun ketika lift masih bergerak, tiba-tiba lampu tombol untuk lantai “8” menyala.

“Hah, apa ada yang mau masuk ke sini? Ini kan sudah larut malam. Siapa yang naik lift malam2 begini? Aku harus segera keluar dari sini!” dengan panik aku segera menekan tombol lantai terdekat saat itu, yakni lantai 3. Segera, lampu untuk tombol lantai “3” menyala dan pintupun terbuka. Aku bergegas keluar dengan keringat dingin dan menggunakan tangga untuk turun ke lantai dasar. Di sana aku menghabiskan malam di sebuah swalayan 24 jam di dekat tempat itu tanpa berani kembali ke apartemenku hingga pagi.

Benar-benar pengalaman yang menakutkan. Entah apa yang terjadi bila lift itu sampai di lantai 8 dan orang itu naik bersamaku.








URBAN LEGEND #18: TOILET


TOILET
(Cerita ini adalah sebuah riddle)
 

Aku ingin meceritakan tentang pengalamanku yang kurang menyenangkan saat menggunakan kamar mandi umum.

Saat itu aku sedang mencari kamar mandi umum di sebuah stasiun kereta api. Biasanya aku tak mau menggunakan kamar mandi di tempat itu karena kotor. Namun apa boleh buat.

Akupun masuk ke dalam bilik dan beberapa saat kemudian aku merasa seakan-akan aku sedang diawasi. Kemudian aku melihat ke bawah dan tepat di bawah pintu, di rongga berjarak 5 cm antara bagian bawah pintu dengan lantai, terlihat sepasang mata memandangku. Aku segera berteriak dan kabur dari situ secepat mungkin.

Aku mohon kalian berhati-hati jika menggunakan kamar mandi umum. Banyak orang mesum berkeliaran sekarang!

URBAN LEGEND #17: BABY


BABY
BAYI
(Cerita ini adalah sebuah riddle)
 
Seorang wanita melahirkan bayinya di rumah sakit. Suatu malam, seorang suster menemukan bayi itu sudah meninggal. Merasa kematian bayi itu akibat kesalahan mereka, pihak rumah sakitpun berusaha menutupinya dengan memberikan wanita itu bayi lain. Kebetulan bayi itu baru saja diterlantarkan ibunya di rumah sakit itu. Karena kedua bayi itu sangatlah mirip, pihak rumah sakit yakin mereka akan lolos dari hal tersebut.

Namun ketika bayi itu ditunjukkan kepada wanita itu, ia menjerit.

“Tidak! Ini bukan anakku!!!”

Darimana ia tahu?

URBAN LEGEND #16: TUNNEL


TUNNEL
TEROWONGAN
(Cerita ini adalah sebuah riddle)
 
Kata orang terowongan ini menakutkan, terutama saat malam. Karena itu aku mencoba membuktikannya. Aku berkendara ke dalam terowongan itu untuk melihat hantu wanita menangis yang konon sering terlihat di sana.

Namun setelah berkendara bolak-balik selama sejam aku tak melihat apa-apa. Akupun pulang setelah hujan mulai turun. Bah, terowongan ini sama sekali tak berhantu.

URBAN LEGEND #15: NICE DOCTOR


NICE DOCTOR
DOKTER YANG BAIK HATI
(Cerita ini adalah sebuah riddle)
 
Selama sebulan, adik perempuanku mengalami koma. Ia hanya terbaring diam di sana dengan alat-alat penyokong kehidupan dan infus yang membuatnya tetap hidup. Ia bahkan tak pernah membuka matanya. Hingga suatu hari, akhirnya dia benar-benar dipanggil Yang Maha Kuasa.

“Kami sudah berusaha sebaik mungkin.” Kata dokter yang selama ini merawatnya.

“Terima kasih dok.” Aku menatap sedih jenazah adikku yang terbaring d kamar mayat. Aku mencoba memeluknya. Dia terlihat cantik dan tubuhnya terasa ringan, mungkin karena semua penderitaan telah dilepaskan dari tubuhnya.

“Pasti biaya pengobatan adikku selama ini sangatlah banyak.”

“Lupakan saja hal itu. Kau tak perlu membayar sepeser pun.”

“Benarkah itu?” air mataku mulai menetes.

Benar-benar dokter yang baik hati.