Dari judulnya, udah ketauan banget
serial horor ini bergenre apa. “Slasher” merupakan serial horor Kanada yang
berkutat pada kisah Sarah Bennet, seorang gadis yang orang tuanya menjadi
korban pembunuhan berantai oleh seorang sosok bernama “Executioner” pada malam
Halloween. Ketika dewasa, ia kembali ke kota asalnya untuk membongkar rahasia
di balik kematian orang tuanya. Namun yang ia temukan justru masa lalu kelam
yang menghantui keluarganya serta seorang pembunuh berantai baru yang kini mengincar
warga kota.
Gue akuin, episode-episode awal
serial ini emang nggak begitu menarik. Karakter-karakternya nggak begitu
menarik (mungkin karena semua tokohnya orang dewasa ya, soalnya biasanya gue
nonton serial yang semua tokohnya remaja) dan menurut gue agak kaku. Yang
membuat gue bertahan adalah modus operandi sang pembunuh yang amat unik. Ia
mengincar para korbannya yang dianggap mewakili “seven deadly sins”, yakni
“wrath” (amarah), “pride” (kesombongan), “lust” (nafsu), “greed” (ketamakan),
“gluttony” (kerakusan), “envy” (iri hati), dan “sloth” (kemalasan).
Dari segi cerita dan konsep sih
lumayan oke. Namun ada beberapa kekurangan. Yang pertama tentu saja seperti
yang udah gue sebutkan tadi, penokohannya agak kaku dan kurang menarik. Kita
jadi merasa kurang bersimpati dengan para karakternya, termasuk pas mereka
dibunuh. Dan pelakunya ketika terkuak pun ... hmmm, gue kurang kaget aja.
Bahkan di episode awal-awal pun gue udah bisa nebak dia-lah pelakunya. Bukan
karena ada clue atau apa, tapi
melihat karakternya aja udah kerasa kalo dia pembunuhnya. Oh well, mungkin penulisnya sengaja bikin seperti itu kali ya?
“Slasher” season pertama menurut gue cukup “so so” aja tanpa ada sesuatu yang
spesial banget. Mungkin di season 2
bakalan lebih menarik (gue juga belum nonton sih). Tapi sebagai catatan aja,
“Slasher” adalah produk sebuah channel TV bernama “Chiller” yang khusus
menayangkan film dan serial horor. Sayang channel TV ini nggak bertahan lama
dan bangkrut pada tahun 2017. Waduh sayang banget. “Slasher” sendiri udah
diambil alih oleh Netflix dan season-season
berikutnya akan digarap oleh mereka. Moga-moga aja itu akan jadi pertanda agar season-season berikutnya lebih bagus.
Review tersingkat kali ini bangdep
ReplyDeleteKarat