Menurut
kalian, apa sih yang membuat sebuah film horor jadi bagus? Apakah
jalan ceritanya yang penuh plot twist, tokoh antagonisnya yang
menyeramkan, atmosfer dan setting yang “creepy”, adegan gore yang
brutal, atau malah keberadaan Scream Queen yang sexy? Kalo menurut
gue sih, salah satu faktor yang menentukan (apalagi untuk film horor
zaman now) adalah adanya “jumpscare” yang kreatif dan efektif.
Yap, mungkin banyak di antara kalian yang nggak setuju karena mungkin
kalian menganggap jumpscare adalah cara murahan untuk menakuti
penonton.
Gue
pernah membaca salah satu kritikus mengatakan bahwa jumpscare di film
horor itu seperti “menggelitiki penonton di film komedi agar mereka
ketawa”. Emang ada dua jenis jumpscare, yakni jumpscare “murahan”
yang cuman ngandalin penampakan yang tiba-tiba disertai musik yang
amat keras hingga penonton kaget. Tapi ada pula jenis kedua, yakni
jumpscare “kreatif” yang mengandalkan “built in” yang amat
perlahan (dan kadang-kadang jenius) untuk mengalihkan perhatian
pemirsanya sehingga mereka nggak bisa menebak kapan jumpscare akan
muncul. Nah, untuk jumpscare jenis kedua ini gue benar-benar setuju.
Bahkan, gue akan puas menonton sebuah film jika dalam satu film itu
aja ada satu jumpscare yang bener-bener kreatif dan nggak
disangka-sangka.
Berikut
ini gue akan membahas 9 jumpscare favorit gue, disertai videonya
tentu saja. Jika kalian berani, silakan tonton. Nah siap-siap aja ya
jantungan, gue akan mulai!
1.
Tale of Two Sisters
Asia
memang pernah jadi gudangnya film horor-horor yang bener-bener bikin
takut setengah mati, walaupun sekarang industri horor udah dipegang
lagi ama Hollywood. Film horor Korea ini gue ingat sebagai salah satu
film horor terapik pada masanya dan juga nggak karuan kreatifnya.
Jumpscare ini akan menampilkan sosok sang ibu tiri dalam film ini
yang dihantui penampakan di dapurnya. Built in berupa suasana tegang
ini membuat sesuatu yang simpel seperti mengambil sebuah jepit rambut
dari lantai menjadi sesuatu yang amat menyeramkan.
2.
Insidious
Film
yang makin melambungkan nama James Wan menjadi salah satu sutradara
kaliber Hollywood ini menampilkan salah satu jumpscare yang nggak
bisa gue lupain. Penampakan Red Demon di film ini (walaupun banyak
yang bilang make up-nya terlalu mirip Darth Maul) amat tidak terduga.
Apalagi built in-nya berupa narasi menakutkan yang dibawakan oleh
karakter sang ibu mertua.
3.
The Conjuring
Film
yang mengawali Conjuring Universe ini (yang disebut-sebut sebagai
universe pertama dan satu-satunya yang mampu sukses pasca-MCU) ini
juga dikenal karena jumpscare-jumpscarenya. Walaupun premisnya udah
sering digarap film-film lain (yakni tentang keluarga yang diteror di
rumah berhantu), tapi tetap adegan-adegan kreatif dan menegangkan di
film ini membuatnya meraup banyak profit. Salah satu jumpscare yang
terkenal adalah adegan saat sang karakter ibu tengah menjelajahi
ruang bawah berhantu.
4.
The Nun
Walaupun
dibenci oleh kritikus, tetap saja “The Nun” tetap menjadi entry
Conjuring Universe paling laris. Trailer film yang menceritakan sepak
terjang iblis Valak menyamar dalam bentuk suster ini udah membocorkan
salah satu jumpscare paling jeniusnya. Dalam scene ini, aktris Taissa
Farmiga menjelajahisebuah biara kuno dan berhadapan langsung dengan
sang Valak. Arah darimana jumpscare-nya keluar emang nggak terduga!
5.
Insidious Chapter 4
Banyak
yang bilang seri keempat dari franchise Insidious ini kurang serem,
bahkan setannya terlihat konyol. Tapi buat yang udah menontonnya
pasti nggak bisa ngelupain jumpscare cerdas saat sosok paranormal
Elise memeriksa tas-tas milik seorang pembunuh berantai. Scene ini
dijamin bakal bikin kalian kaget!
6.
Annabelle Comes Home
Sekuel
terbaru Annabelle ini bisa gue bilang paling seru di antara
triloginya karena nggak hanya menampilkan boneka menyeramkan itu
saja, melainkan juga “krono-kroninya” berupa hantu-hantu yang
selama ini disekap oleh Keluarga Warren. Salah satu jumpscare paling
efektif di film ini adalah saat Mary Ellen diteror oleh sosok The
Ferryman. Scene ini bakal membuat kalian paranoid dengan suara duit
receh jatuh hehehe.
7.
The Descent
Jauh
sebelum film bergenre found footage menjadi trend, ada satu film yang
dengan kreatifnya memanfaatkan kamera night vision sebagai sarana
untuk nampilin jumpscare yang ampuh. Film ini menceritakan sekelompok
cewek yang terjebak di gua dan berhadapan dengan monster penghuninya.
Pertemuan pertama mereka dengan sang monster diawali dengan jumpscare
yang efektif ini.
8.
Conjuring 2
Jarang
ada sekuel horor yang sama seremnya ketimbang pendahulunya, namun
film ini adalah pengecualian. Menceritakan kiprah Keluarga Warren
dalam mengusir hantu yang meneror sebuah keluarga di rumah mereka
sendiri, film ini menjadi debut pertama Valak. Pertemuan yang intens
antara Lorraine Warren dengan sang Valak tersebut diceritakan dalam
adegan jumpscare yang “fun” ini.
9.
Insidious Chapter 3
Film ini
emang bukan yang paling menakutkan di antara semua sekuel Insidious,
tapi ada satu scene yang masih gue ingat sampai sekarang. Nggak hanya
adegan saat tokoh utamanya, Quinn diteror sosok hantu dalam kondisi
nggak berdaya (kakinya patah karena habis ditabrak mobil). Adegan ini
nggak hanya mengandalkan jumpscare, namun juga rasa keputuasaan
ketika sang tokoh utamanya nggak bisa berbuat apa-apa untuk mengusir
sang hantu.
Nah
seru-seru kan? Gimana, yang mana jumpscare favorit kalian dan silakan
comment kalo ada jumpscare seru dari film lain yang kelewatan.
menurutku ini sih bang yang serem :
ReplyDeletehttps://www.youtube.com/watch?v=zH8ynu0jRvY&gl=ID&hl=id
The Exorcis III. film lama, tapi entah kenapa ngagetin. bahkan jadi jumpscare paling mengerikan sepanjang sejarah (source : wikipedia)
wkwkwkw udah nonton dan aslinya mau gue masukin juga, tapi gue pikir2 ngagetinnya cuma gara2 suaranya aja :(
DeleteGw setuju sih, adegan yg dirumah sakit emang bikin kaget, padahal gw udah baca spoiler di YouTube, jadi gw udah ngerasa bisa antisipasi, ternyata gw tetep kaget gila!!!
DeleteEmang fix bikin kaget semua, paling pecah tuh conjuring sama insidious kalo buat gue hehe
ReplyDeleteAh the descent, nostalgia pas masih sd...
ReplyDeleteFilm The descent masih lebih ngena ke gue dari pada film2 horor sejenisnya jaman skrng... karena lokasi nya dan pembawaan nya lengkap bikin gw terganggu, di pedalaman goa tengah hutan, gelap dan sempit.... dan endingnya memuaskan sih, masih enak ditonton ber ulang ulang
DeleteNo. 1
ReplyDeleteTetap kaget meski udah tau nebak-nebak bakal di mana Jumpscare-nya :'v